Pantai Pelabuhan Ratu, Pantai Cantik Dengan Gelombang Yang Memikat

Pantai Pelabuhan Ratu merupakan sebuah pantai yang memiliki kisah mistis yang cukup kental, namun memiliki keindahan panorama alam yang khas.

Mengapa dibilang memiliki panorama yang khas? Karena hadirnya perpaduan antara pantai yang curam dan landai. Selain itu hadir pula cagar alam berupa hutan dan gunung, serta batuan karang yang cukup terjal.

Pantai Pelabuhan Ratu selalu dijadikan lokasi favorit wisatawan di weekend atau hari libur lainnya, lokasi wisata bahari yang satu ini tak pernah sepi dari pengunjung.

Dibalik keindahan yang dimilikinya, cerita mistis yang melekat di Pantai Pelabuhan Ratu ini pun menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang datang.

Pantai Pelabuhan Ratu
Pantai Pelabuhan Ratu. google maps. sumber: enjoy game

Misteri di Pantai Pelabuhan Ratu

Pantai Pelabuhan Ratu berada di Kecamatan Pelabuhan Ratu, dimana di lokasi ini terdapat beberapa pantai lain yang memiliki cerita tersendiri.

Salah satunya ialah Pantai Karang Hawu, yang dipercaya merupakan gerbang atau pintu masuk menuju Kerajaan Gaib dari sang Penguasa Laut yakni Nyi Roro Kidul.

Banyak pengunjung yang datang bertapa di sekitar pantai dengan harapan untuk bertemu Nyi Roro Kidul, bahkan ada pula dari mereka yang hendak mengobati penyakit baik medis maupun non medis.

Cerita yang beredar sekitar Pantai Pelabuhan Ratu sudah berlangsung sejak lama, dan terus berkembang dari mulut ke mulut.

Larangan di Pelabuhan sudah menjadi mitos yang beredar dimana pengunjung dilarang menggunakan baju yang berwarna hijau.

Hal tersebut dikarenakan warna hijau merupakan warna kesukaan dari Nyi Roro Kidul, konon katanya jika ada pengunjung yang memakai baju berwarna hijau akan hilang terbawa arus dan dijadikan prajurit beliau.

Dari segi ilmiah mengatakan bahwa, jika menggunakan baju berwarna hijau ketika terbawa arus ombak akan lebih sulit untuk ditemukan karena warnanya senada dengan warna air laut yang berwarna kehijauan, sehingga menyulitkan tim sar untuk melakukan pencarian.

Kalau kamu percaya yang mana?

Alam Yang Cantik
Alam Yang Cantik. google maps. sumber: Denny Allex

Lokasi Pantai Pelabuhan Ratu

Lokasi Pantai Pelabuhan Ratu berada di Kecamatan Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Rute Menuju Pantai Pelabuhan Ratu

Rute menuju Pantai Pelabuhan Ratu sangat mudah diakses, karena lokasi wisata bahari yang satu ini sudah dikenal dengan baik oleh penduduk sekitar.

Lokasinya berada sejauh kira-kira 60 km ke arah selatan dari Kota Sukabumi, akses jalannya sudah beraspal dan dapat dilalui oleh kendaraan jenis apapun bahkan bis sekalipun.

Jam Buka Pantai Pelabuhan Ratu

Jam operasional Pantai Pelabuhan Ratu dibuka setiap hari Senin hingga Minggu, selama 24 jam nonstop.

Tiket Masuk Pantai Pelabuhan Ratu

Tiket masuk Pantai Pelabuhan Ratu ini gratis, kamu hanya perlu mengeluarkan uang untuk membayar biaya parkir kendaraan yang kamu bawa.

Fasilitas Pantai Pelabuhan Ratu

Fasilitas yang ada di sekitar Pelabuhan Ratu sudah sangat lengkap, hal tersebut ditandai dengan adanya:

  • Area parkir kendaraan
  • Masjid
  • Pusat Informasi
  • Life Guard
  • Restoran Seafood
  • Warung makanan dan minuman
  • Penyewaan kuda
  • Penyewaan papan surfing
  • Penginapan atau Hotel

Ragam Wisata di Pantai Pelabuhan Ratu

Mengunjungi Pantai Pelabuhan Ratu ini, kamu dapat melakukan beragam kegiatan seru. Apalagi datang bersama keluarga ataupun teman komunitas, ragam wisata yang dapat kamu lakukan ketika berada di Pantai Pelabuhan Ratu diantaranya:

1. Menikmati Deburan Ombak

selalu ramai dikunjungi
selalu ramai dikunjungi. google maps. sumber: Ella Oetari

Kegiatan pertama yang harus kamu lakukan ialah menikmati deburan ombak dari Pantai Pelabuhan Ratu yang dikenal sangat kencang.

Ombak Pantai Selatan memang terkenal sangat kencang dan asyik untuk melakukan surfing, di sekitar Pelabuhan Ratu sendiri ada sekitar sembilan lokasi terbaik untuk berselancar. Yakni:

  • Batu Guram
  • Karang Sari
  • Samudera Beach
  • Cimaja
  • Karang Haji
  • Indicator
  • Sunset Beach
  • Ombak Tujuh
  • Ujung Genteng
Deburan Ombak Yang Cukup Kencang
Deburan Ombak Yang Cukup Kencang. google maps. sumber: campur video mix

Semua titik surfing tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda, dan yang paling terkenal ialah lokasi Cimaja. Karena disini ketinggian ombaknya mencapai 4 meter.

Selain itu Cimaja juga sering menjadi lokasi beberapa kompetisi Surfing taraf Internasional, lokasi ini memiliki arus laut yang cukup kencang sehingga hanya dikhususkan untuk mereka para surfer profesional saja.

Satu lagi spot surfing yang paling digandrungi ialah Ombak Tujuh, karena memiliki deburan ombak yang seakan tak terputus dan terus bergantian saling menerpa satu sama lain.

2. Bermain Air Dan Pasirnya Yang Lembut

Bermain pasir
Bermain pasir. google maps. sumber: campur video mix

Ketika berada di sebuah pantai, pasti bermain air atau pasir merupakan ragam wisata favorit para pengunjung yang datang. Apalagi jika membawa serta anak-anak.

Pantai Pelabuhan Ratu memiliki pasir lembut yang berwarna cokelat, serta hiasan batuan karang di beberapa bagian. Kamu dan anak-anak dapat bermain pasir, sambil menikmati suara deburan ombak.

Kamu juga dapat bermain air lautnya, namun harus berhati-hati ya karena deburan ombaknya cukup kencang. Dan tidak disarankan untuk berenang di Pantai Pelabuhan Ratu.

3. Menanti Sunset dan Sunrise

Perubahan Alam
Perubahan Alam. google maps. sumber: Febri 234

Tuhan menciptakan sebuah pantai dengan segala keindahannya, pantai biasanya menjadi tempat yang tepat untuk menyaksikan Sunset ataupun Sunrise selain Gunung.

Kamu dapat menanti panorama perubahan alam yang cantik tersebut dengan duduk-duduk diatas hamparan pasirnya ataupun dengan duduk di atas batuan karang yang menjorok ke arah laut.

Sesekali kamu dapat melihat pengunjung yang sedang memancing, sambil menikmati hembusan angin yang cukup menyegarkan.

Jangan lupa untuk mengabadikan keindahan dari Pantai Pelabuhan Ratu, khususnya ketika warna alam yang berubah menjadi jingga. Dimana akan menghasilkan siluet yang sangat cantik.

4. Menyaksikan Pesta Laut

Pantai Pelabuhan Ratu terkenal masih memiliki beberapa adat atau ritual yang selalu dilaksanakan pada hari-hari tertentu. Misalnya saja Pesta Laut, yang dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan atas hasil tangkapan laut yang didapat.

Pesta Laut itu biasanya dimeriahkan dengan berbagai kesenian lokal serta beberapa kegiatan lainnya seperti bakti sosial, pementasan budaya, dan bahkan ada perlombaannya juga. Pesta Laut tersebut biasanya berlangsung di bulan April, dan dilaksanakan selama dua hari berturut-turut.

5. Menginap Di Hotel Bersejarah

View Inna Samudera Beach Hotel
View Inna Samudera Beach Hotel. google maps. sumber: Zainal Rizal

Satu hal yang tak boleh dilewatkan ialah dengan menginap di sebuah hotel yang dibangun sejak pemerintahan Presiden RI yang pertama, yakni Ir. Soekarno.

Hotel berbintang tersebut bernama Inna Samudera Beach Hotel, berdasarkan catatan sejarah dibangun dengan menggunakan uang dari Pemerintah Jepang atas kompensasi telah menjajah Indonesia.

Pembangunan hotel tersebut berbarengan dengan pembangunan Hotel Indonesia di Jakarta, Inna Grand Bali Beach Hotel, dan di beberapa daerah lainnya. Dimana semuanya memiliki design yang hampir mirip.

Satu lagi hal yang menarik dari Inna Samudera Beach Hotel Pelabuhan Ratu ini ialah, adanya sebuah kamar yang konon katanya merupakan kamar dari sang Ratu Penguasa Laut Selatan.

Kamar tersebut bernomor 308, di dalamnya terdapat lukisan Nyi Roro Kidul yang dibuat oleh Basuki Abdullah, sang maestro seni lukis.