Museum Kretek Kudus merupakan satu-satunya museum kretek yang ada di Indonesia, didirikan sekitar tahun 1986 oleh Soepardjo Roestam selaku Gubernur Jawa Tengah kala itu.
Sejarah dari didirikannya Museum Kretek Kudus berdasarkan potensi akan Kota Kudus sebagai penghasil tembakau. Dimana penemu rokok Kretek ialah Nitisemito, sehingga disebut Bapak Kretek Indonesia.
Dimana kata kretek sendiri diambil dari suara rokok ketika dihisap, dan kretek artinya rokok yang berasal dari Indonesia karena terbuat dari tembakau dan cengkih yang lengkapi dengan saus tembakau atau saus perasa.
simak juga: masjid menara kudus
Banyak informasi menarik yang akan kamu temukan ketika berkunjung ke Museum Kretek, mulai dari peralatan yang digunakan hingga proses pembuatannya.
Berikut deskripsi Museum Kretek Kudus sebagai bahan referensi wisata Kudus, untuk dikunjungi akhir pekan ini atau saat liburan nanti.
Lokasi Museum Kretek Kudus
Lokasi Museum Kretek ini berada di Jl. Getas Pejaten No.155, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Provinsi Jawa Tengah.
Rute Museum Kretek Kudus
Rute menuju Museum Kretek Kudus sangat mudah dijangkau, apalagi lokasinya yang berada di pusat kota. Dari Alun-Alun Kudus hanya memakan waktu sekitar 6 menit saja.
simak juga: taman oasis djarum
Yakni dengan menuju Jl. Pemuda, lalu belok kiri ke Jl. Jend, Ahmad Yani. Belok kiri kembali agar tiba di Jl. Ronggolawe, lalu belok kanan ke Jl. Getas Pejaten. Selanjutnya tinggal mencari lokasi dari Museum Kretek Kudus itu sendiri.
Tiket Masuk Museum Kretek Kudus
- Harga tiket masuk Museum Kretek Kudus hanya sebesar Rp. 5.000,- saja per orangnya.
Jam Operasional Museum Kretek Kudus
- Jam buka Museum Kretek Kudus setiap hari Senin hingga Minggu
- Beroperasional mulai pukul 08.00 sampai dengan 16.00
Fasilitas Museum Kretek Kudus
Fasilitas yang ada di sekitar Museum Kretek Kudus diantaranya:
- Area parkir,
- Mushola,
- Toilet,
- Gazebo atau saung.
simak juga: desa wisata rahtawu
Sejarah Museum Kretek Kudus
Keberadaan Museum Kretek sendiri menjadi kebanggaan bagi warga Kudus khususnya, dan sebagai pelengkap wisata ketika berlibur di kota kretek tersebut.
Tujuan didirikannya Museum Kretek ialah untuk menyimpan sejarah yang lahir dari perkembangan kretek di kota Kudus, juga untuk mengenalkan bahan baku hingga proses pembuatan dari rokok kretek.
Rokok kretek pertama bermerek “Kodok Nguntai Ulo” yang artinya kodok makan ular, namun kemudian diganti menjadi Tjap Bulatan Tiga karena tidak komersil dan namanya sering menjadi bahan ejekan.
Akan tetapi perusahaan rokok pertama tersebut pailit, diakibatkan adanya invasi Perang Dunia II disertai masuknya Jepang ke wilayah Indonesia.
Daya Tarik Museum Kretek Kudus
1. Koleksi Museum Kretek Kudus
simak juga: air terjun kali banteng
Seperti disebutkan sebelumnya, koleksi yang tersimpan di Museum Kretek Kudus berkaitan dengan sejarah, bahan baku, proses pembuatan hingga pengemasan dari rokok kretek.
Koleksi dari Museum Kretek Kudus diantaranya:
- Bahan Baku Tradisional Roko Kretek.
- Peralatan Tradisional Roko Kretek (alat pengrajang cengkeh, alat pembersih tembakau dan penggilingan tembakau).
- Terdapat pula diorama aktifitas masyarakat saat bekerja zaman dahulu di lokasi pabrik roko.
- Jenis tembakau yang ada di berbagai daerah serta di pilah-pilah sesuai jenis kualitasnya.
- Jenis cengkeh terbaik yang ada di berbagai daerah yang digunakan untuk pembuatan roko.
- Jenis Saus Peracikan Roko.
- Daun Pembungkus Roko Tradisional.
- Peralatan Penggulung Roko Kretek Tradisional.
- Foto Pengemasan Rokok Kretek Tradisonal.
- Miniatur Kereta Krengkeng (transportasi pendistribusian rokok pada zaman dulu).
- Foto-foto pengusaha kretek yang ada di kudus dari zaman dahulu hingga sekarang.
- Patung replika manusia saat melinting roko kretek secara tradisional.
- Foto-foto produksi kegiatan perusahaan yang sudah menggunakan peralatan modern.
- Benda-benda promosi roko dari zaman dulu hingga zaman sekarang.
- Foto-foto Perusahaan kretek di Kudus pada masa lalu hingga sekarang.
- Patung replika pemasaran roko yang masih tradisional.
- Figura bentuk kemasan roko dari zaman dulu hingga yang masih beroperasi sampai sekarang.
- Diluar museum terdapat beberapa spot foto dan tempat bersantai yang bisa anda gunakan ketika selesai berkeliling museum.
simak juga: seribu batu semliro
Dan masih banyak lagi koleksi yang tersimpan di Museum Kretek Kudus, biar nggak penasaran kamu harus mengunjunginya pekan ini.
2. Kolam Renang Museum Kretek
Setelah puas eksplor sejarah di Museum kretek, dapat melanjutkan agenda selanjutnya dengan berenang di Kolam Renang Museum Kretek, yang berada di sebelah timur museum. Dengan berjalan kaki hanya memakan waktu sekitar 3 menit saja.
Harga tiket masuk kolam renang Museum Kretek sebesar Rp. 15.000,- per orang, fasilitas yang tersedia lengkap serta sudah dilengkapi pula dengan wahana permainan anak.
simak juga: joglo dopang
Penutup
Museum Kretek dapat menjadi rujukan wisata keluarga plus wisata edukasi di kota Kudus, Jawa Tengah.