Bukit Pamoyanan, Wisata Bukit Di Subang Untuk Semua Usia

Bukit Pamoyanan adalah salah-satu wisata bukit di Subang yang sangat cocok untuk semua usia. Bahkan area campingnya juga cocok dijadikan destinasi wisata keluarga.

Wisata Bukit Pamoyanan menjadi salah-satu mahakarya desa wisata di Subang yang saat ini masih bertahan di tengah dampak sistemik dari situasi pandemi Covid 19.

wisata bukit pamoyanan subang
wisata bukit pamoyanan subang. google maps. sumber: Bukit Pamoyanan

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa situasi pandemi telah meluluhlantakan hampir semua sektor, dari mulai pendidikan, ekonomi, hingga sektor pariwisata.

Salah-satu alasan kenapa Bukit Pamoyanan Subang masih bisa tetap bertahan, karena objek wisata tersebut menyajikan pesona negeri di atas awan.

Penasaran apa saja yang menjadi daya tariknya? Inilah review Bukit Pamoyanan yang sudah kami siapkan untuk anda.

Simak juga: Tangkuban Parahu

Lokasi Bukit Pamoyanan

Lokasi Bukit Pamoyanan berada di alamat Desa Kawungluwuk, Kecamatan Tanjungsiang, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat.

Rute Menuju Bukit Pamoyanan

rute menuju bukit pamoyanan
rute menuju bukit pamoyanan. google maps. sumber: Iyan pemalang

Sebetulnya, jalan menuju area parkiran wisata Bukit Pamoyanan Subang bisa diakses oleh kendaraan roda dua, maupun roda empat.

Hanya saja, jika menggunakan kendaraan roda empat di beberapa titik jalannya cukup hanya untuk satu mobil saja. Jadi, cukup sulit jika ada mobil lain dari arah yang berlawanan.

Jika anda berencana menggunakan kendaraan roda dua, maka pertimbangkan juga faktor cuaca. Yang paling penting, datanglah saat pagi-pagi sekali, supaya tidak ketinggalan sensasi negeri di aras awannya.

Perjalanan dari Alun-ALun Subang ke Bukit Pamoyanan berjarak sekitar 30 kilometer, dengan waktu tempuh sekitar 1 jam perjalanan. Itupun baru sampai di area parkir, karena anda harus melanjutkan dengan trekking.

Simak juga : Curug Cibareubeuy

Trekking Menuju Bukit Pamoyanan

trekking ke bukit pamoyanan
trekking ke bukit pamoyanan. google maps. sumber: Bona Sipahutar

Setelah anda sampai di area parkir, registrasi di loket tiket, maka lanjutkan perjalanan menuju puncak Bukit Pamoyanan dengan cara trekking melalui anak tangga, atau jalur yang sudah ditentukan.

Di awal perjalanan, anak tangganya sudah tertata secara baik. Hanya saja belum sampai ke puncaknya. Setelah melewati tembok anak tangga, maka kondisi jalur selanjutnya adalah lapisan tanah, dengan anak tangga yang terbuat dari bambu.

Trekking menuju puncak Bukit Pamoyanan Subang sangatlah menyenangkan, bahkan cocok untuk anak-anak juga. Tetapi bukan berarti harus mengabaikan aspek keselamatan ya…

Panorama alam, dan udara selama trekking sungguh memanjakan para wisatawan. Saat anda datang pagi-pagi sekali, maka lelahpun terbayar dengan sajian negeri di atas awan.

Simak juga: Sari Ater

Harga Tiket Masuk Bukit Pamoyanan

  • Tiket masuk Bukit Pamoyanan Rp. 20.000 per orang.
  • Harga sewa tenda di Bukit Pamoyanan Rp. 100.000.

Jam Buka Bukit Pamoyanan

  • Bukit Pamoyanan buka selama 24 jam.
  • Wisata Bukit Pamoyanan Subang beroperasional setiap hari.

Fasilitas Di Bukit Pamoyanan

fasilitas spot selfie
fasilitas spot selfie. google maps. sumber: Zainul arifin

Fasilitas wisata di Bukit Pamoyanan adalah sebagai berikut:

  • Area parkir,
  • Toilet,
  • Mushola,
  • Gazebo,
  • Warung,
  • Penyewaan tenda,
  • Camping area.

Simak juga: Curug Koleangkak

Daya Tarik Bukit Pamoyanan

1. Negeri Di Atas Awan

negeri di atas awan
negeri di atas awan. google maps. sumber: Bukit Pamoyanan

Bukit Pamoyanan memiliki ketinggian sekitar 600 mdpl. Hal tersebut menjadikannya sebuah objek wisata yang memiliki julukan sebagi negeri di atas awannya Subang.

Gulungan awan yang setara dengan pijakan kaki kita, adalah sensasi yang sangat luar biasa saat berada di puncak Bukit Pamoyanan. So pasti menjadi moment yang romantis, dan instagramable.

Area puncaknya juga luas, serta dilengkapi dengan beberapa fasilitas, dari mulai gazebo, hingga spot selfie yang kekinian. Pesona inilah yang menjadi jawaban kenapa Bukit Pamoyanan masih bisa bertahan di tengah pandemi.

Simak juga: Curug Masigit

2. Camping Untuk Semua Usia

camping di bukit pamoyanan
camping di bukit pamoyanan. google maps. sumber: Muhammad Fadil

Untuk menikmati moment gulungan awan tersebut, para pengunjung disarankan untuk datang pagi-pagi sekali. Paling telat biasanya jam 7 pagi.

Nah, bagi mereka yang tidak ingin ketinggalan moment, maka biasanya memilih opsi untuk melakukan aktivitas camping. Lokasinya sudah disediakan khusus, tepatnya sebelum area puncak Bukit Pamoyanan.

Camping di Bukit Pamoyanan cocok juga untuk semua usia. Hal tersebut dikarenakan trekkingnya tidak terjal, fasilitas untuk tempat makan, dan toilet juga dekat. View city light juga jangan sampai terlewatkan ya…

Yang pasti, selalu utamakan keselamatan, patuhi prokes, dan jangan sampai membuang sampah sembarangan, terutama sampah-sampah plastik.