Monumen Kapal Selam, Saksi Sejarah Pertempuran Di Laut Aru

Monumen Kapal Selam bukan hanya sekedar tempat wisata Surabaya yang benilai sejarah saja, namun Monumen Kapal Selam sekaligus menjadi saksi pertempuran di Laut Aru, dan Irian Barat.

Tidak banyak sebetulnya di dunia, yang menjadikan kapal selam sebagai sebuah destinasi wisata, serta dijadikan sebuah monumen yang bersejarah.

monumen kapal selam
monumen kapal selam. google maps. sumber: Made Krisna

Bahkan, di dunia ini hanya terdapat 5 monumen kapal selam saja. Dan 2 di antaranya ada di kawasan Asia, yaitu berada di:

  • Jepang,
  • Indonesia.

Monumen Kapal Selam memiliki nama, atau sebutan lain, di antaranya:

  • Monumen Kapal Selam Surabaya,
  • Monkasel,
  • Monkasel Surabaya.

Bagi anda yang ingin berkunjung ke Monumen Kapal Selam Surabaya, maka anda harus bersabar dulu ya.. karena saat ini, Monumen Kapal Selam tutup sementara.

Sebetulnya bukan hanya Monumen Kapal Selam Surabaya saja, namun hampir semua objek wisata yang ada di area Jawa, dan Bali, akibat kebijakan PPKM, demi mencegah penularan virus Covid-19.

Tetapi, nggak ada salahnya kami sajikan informasi objek wisata Monumen Kapal Selam Surabaya, lengkap beserta sejarahnya, sebagai referensi awal untuk menentukan tempat wisata di Surabaya saat liiburan tiba, dan saat kebijakan PPKM dicabut.

Sejarah Monumen Kapal Selam

Sejarah Monumen Kapal Selam terkait erat dengan sejarah pertempuran di Laut Aru, serta sejarah trikora mengenai Irian Barat. Sekaligus sebagai sejarah KRI Pasopati 410, sebuah kapal yang berdiri megah saat ini di Monumen Kapal Selam.

sejarah monumen kapal selam
sejarah monumen kapal selam. google maps. sumber: Natalia Siahaan

Setelah masa itu selesai, maka kapal selam tersebut dibawa ke Surabaya untuk dijadikan monumen, serta untuk mengenang keberanian para awak kapal, sebagai pahlawan yang berjuang gigih untuk Indonesia.

Jadi, kapal selam yang ada di Monumen Kapal Selam bukanlah sebuah replika, itu asli kapal selam yang menjadi saksi atas pertempuran di Laut Aru, KRI Pasopati 410.

Kapal selam tersebut merupakan kapal tipe Whiskey Class, buatan Uni Soviet, tahun 1952. Proses pemindahan kapal selam ke lokasi saat ini memang rumit.

Kapal selam dibagi menjadi beberapa potongan terlebih dahulu, kemudian dirangkai kembali menjadi utuh di lokasi saat ini.

Kemudian pada tanggal 17 Juni, tahun 1998, area tersebut diresmikan menjadi Monumen Kapal Selam oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut.

Daya Tarik Monumen Kapal Selam

1. Ruangan Di Dalam Kapal Selam

salah satu ruangan di dalam kapal selam
salah satu ruangan di dalam kapal selam. google maps. sumber: Natalia Siahaan

Daya tarik yang pertama dari objek wisata Monumen Kapal Selam Surabaya, atau disebut juga Monkasel Surabaya tentu saja pengalaman tak terlupakan saat masuk ke area di dalam kapal selam.

Bagian-bagian Monumen Kapal Selam, atau disebut juga dengan ruangan di dalam kapal KRI Pasopati 410 terbagi menjadi beberapa bagian. Di antaranya:

  • Ruang torpedo haluan,
  • Ruang periskop,
  • Raung tinggal para perwira,
  • Ruang para ABK,
  • Ruang torpedo buritan,
  • Ruang listrik,
  • Ruang diesel.

Rasa haru, bercampur dengan rasa bangga saat masuk ke ruangan tempat para perwira, dan komandan kapal selam berada.

Mereka bisa kuat, dan berjuang gigih di dalam ruangan yang sempit, ditambah ada di dalam lautan. Kami bangga dengan perjuangan para pahlawan yang telah mati-matian membela NKRI.

2. Area Di Luar Kapal Selam

area di luar kapal selam
area di luar kapal selam. google maps. sumber: Nurman Candra

Daya tarik selanjutnya adalah area di luar kapal selam. Kawan tersebut sangat nyaman, terutama sebagai destinasi wisata keluarga yang edukatif.

Area di luar kapal selam dilengkapi dengan wahana permainan anak, serta beberapa spot yang bisa dijadikan sebagai lokasi selfie, serta ada juga area tempat pemutaran fim dokumenter.

Lokasi Dan Alamat Monumen Kapal Selam

Lokasi Monumen Kapal Selam terletak di dekat Plaza Surabaya. Adapun alamat Monumen Kapal Selam berada di Jalan Pemuda, No. 39, Surabaya, Provinsi Jawa Timur.

Rute Menuju Monumen Kapal Selam

gerbang utama monumen kapal selam
gerbang utama monumen kapal selam. google maps. sumber: Novel Yushar Yahya

Akses jalan menuju Monumen Kapal Selam Surabaya sangat mudah dijangkau, baik oleh kendaraan roda dua, roda empat, kendaraan pribadi, maupun transportasi umum.

Jarak Monumen Kapal Selam dari pusat Kota Surabaya hanya sekitar 4 kilometer saja. Dan hanya beberapa ratus meter dari Stasiun Gubeng.

Harga Tiket Masuk Monumen Kapal Selam

Tiket masuk Monumen Kapal Selam Rp. 15.000 per orang.

Jam Buka Monumen Kapal Selam

Saat kondisi normal, tidak seperti saat PPKM, maka inilah jadwal operasional Monumen Kapal Selam:

  • Monumen Kapal Selam buka dari pukul 09.00 – 17.00, dari hari Senin – Jumat.
  • Monumen Kapal Selam buka dari pukul 09.00 – 19.00, dari hari Sabtu – Minggu.

Fasilitas Di Monumen Kapal Selam

fasilitas di monumen kapal selam
fasilitas di monumen kapal selam. google maps. sumber: Aditya Prw

Inilah fasilitas yang sudah disediakan oleh pihak pengelola untuk para pengunjung yang datang. Yaitu:

  • Area parkir,
  • Toilet,
  • Mushola,
  • Wahana permainan anak,
  • Souvenir.