Curug Awang sering pula disandingkan dengan Air Terjun Niagara yang ada di Amerika, karena memiliki aliran air yang sama-sama lebar.
Geopark Ciletuh berada di Kabupaten Sukabumi, lokasinya tepat di sebelah selatan Pantai Pelabuhan Ratu. Tempat ini telah diakui secara resmi oleh UNESCO merupakan bagian dari geopark dunia.
Geopark sendiri adalah kepanjangan dari Geological Park jika diartikan kedalam bahasa Indonesia menjadi Taman Geologi atau Taman Bumi.
simak juga: wisata alam oasis
Maksudnya ialah sebuah kawasan yang memiliki unsur-unsur geologi yang memiliki nilai Arkeologi, Ekologi, dan Budaya, yang dimana masyarakat setempat diajak berperan serta untuk melindungi dan meningkatkan fungsi dari warisan alam tersebut.
Keindahan Geopark Ciletuh menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung untuk selalu berdatangan, dan menikmati berbagai macam tempat wisata yang tersaji.
Berikut ulasan lebih jauh mengenai Curug Awang sebagai referensi wisata ketika berada di Geopark Ciletuh, check this out!
Lokasi Dan Alamat Curug Awang
- Lokasi Curug Awang berada di kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi.
- Alamat lengkapnya terletak di Desa Taman Jaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat
Rute Curug Awang
Rute menuju Curug Awang jika dari Bogor ialah melalui Cihideung-Cijeruk-Sukabumi-Cikidang -Pelabuhan Ratu-Simpenan-Kiaradua-Jampang Kulon-Desa Waluran-Desa Tamanjaya.
Rute menuju Curug Awang jika kamu bergerak dari Pantai Palangpang kira-kira sejauh 17 km. Setelah sebelumnya melalui jalan yang beraspal dan mulus kemudian kamu akan memasuki jalan yang berbatu melewati kebun kelapa sawit.
simak juga: de tani waterpark
Dari jalan raya ke lokasi Curug Awang sekitar 2 km, dengan kondisi jalan yang bisa dilalui mobil meski tak begitu lebar.
Harga Tiket Masuk Curug Awang
Harga tiket masuk Curug Awang, cukup dengan membayar biaya parkir saja yakni:
- Rp. 5.000,- untuk motor
- Rp. 10.000,- untuk mobil
Jam Buka Curug Awang
Jam operasional Curug Awang dibuka selama 7 hari seminggu dan 24 jam sehari.
Fasilitas Curug Awang
Fasilitas yang ada di area Curug Awang terdiri dari:
- Area parkir mobil dan motor
- Toilet
- Warung-warung makanan
- Gazebo
simak juga: lembah purba
Jalur Memasuki Kawasan Curug Awang
Untuk menuju Curug Awang kamu akan melalui jalanan yang masih berupa tanah dan bebatuan yang cukup besar, sehingga membuat kamu sedikit bergoyang-goyang saat melewatinya.
Kamu harus berhati-hati saat melewati jalanan tersebut, karena jika kamu salah jalan bisa jadi tergelincir khususnya untuk kamu yang menggunakan sepeda motor.
Jalanan yang dilalui pun tidak rata, kadang menurun kadang juga naik. Meskipun begitu di sepanjang perjalanan kamu akan menikmati hamparan kebun kelapa sawit.
Sesampainya di lokasi parkir kamu harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Menyusuri jalan setapak yang sudah pavingblock, tidak butuh waktu lama untuk sampai menikmati Curug Awang.
Kamu hanya perlu berjalan sekitar 5 sampai 6 menit saja, untuk berada di bagian atas Curug Awang. Jika kamu ingin melanjutkan ke Curug Awang dibagian bawah, kamu harus melanjutkan perjalanan dengan menyusuri jalan yang sudah ada.
Namun waktu tempuhnya tidak lama kok, hanya sekitar 6 hingga 7 menit untuk sampai di depan Curug Awang. Kamu akan melalui jalan setapak di area pesawahan, dengan kondisi jalan yang mudah untuk dilalui.
Daya Tarik Curug Awang
Curug Awang memiliki ketinggian sekitar 40 meter dan lebarnya 60 meter. Dengan memiliki lebar seperti itu, Curug Awang sering disebut sebagai Niagara Falls nya Pulau Jawa.
simak juga: sungai cicatih
Jika debit air yang mengalir banyak memang tampak seperti air terjun Niagara yang berada di Benua Amerika. Airnya mengalir dari berbagai sisi, melalui tebing yang beerwarna merah bata.
Curug Awang berada diantara pesawahan, dihiasi dengan rimbunnya pepohonan. Suasana asri sudah dapat kamu rasakan saat memasuki area Curug Awang, udara yang sejuk.
Keindahan Curug Awang sudah banyak dibicarakan dibeberapa media sosial, dan sering disebut-sebut wisata kamu di Geopark Ciletuh belum lengkap jika belum mengunjungi Curug Awang.
Di sekitar Curug Awang terdapat sebuah kolam alami yang dihiasi dengan hamparan bebatuan, pengunjung jarang bermain air tepat dibawah aliran airnya karena aliran airnya cukup deras.
Aliran air Curug Awang berasal dari Sungai Ciletuh yang berada di bagian atasnya, keadaannya sangat tergantung pada musim.
Ragam Wisata Curug Awang
Ragam wisata yang dapat kamu lakukan saat berada di Curug Awang yakni diantaranya:
1. Mengeksplor Keindahan Di atas Curug Awang
Ketika memasuki area Curug Awang, bagian atasnyalah yang akan terlihat lebih dulu. Dibagian atas ini kamu dapat berjalan diatas tebing tempat airnya jatuh, namun jika airnya sedang surut ya.
simak juga: wisata bukit baros
Melihat keindahan Curug Awang dari atas tebingnya secara langsung, yang jarang kamu lakukan saat berada di sebuah air terjun atau curug.
2. Bermain Air
Bermain air merupakan kegiatan yang wajib kamu lakukan, dengan cara inilah kamu dapat merasakan kesegaran air yang mengalir dari ketinggian.
Dengan bermain air kita seakan dapat membersihkan semua kepenatan yang ada dalam diri sehingga kita seperti terlahir kembali menjadi manusia yang lebih siap menghadapi hari.
Kamu dapat bermain air di sekitar bebatuan yang terhampar, dengan duduk-duduk diatas bebatuan tersebut sembari melihat keindahan Curug Awang.
3. Berfoto Selfi
Berfoto selfie dapat kamu lakukan ketika di bagian atas curug ataupun dibagian bawahnya. Keduanya mempunyai keindahan dan ciri khas masing-masing.
Spot foto favorit ketika berada di atas Curug Awang ialah dengan berada di pinggir tebingnya, namun untuk melakukan hal tersebut kamu harus sangat berhati-hati.
Sedangkan di bagian bawah Curug Awang spot foto favoritnya ialah dengan berlatarkan keindahan curug tersebut.
simak juga: tebing panenjoan
Asal Usul Penamaan dan Mitos Curug Awang
Curug Awang terdiri dari dua kata yakni Curug dan Awang. Kata-kata tersebut berasal dari bahasa Sunda, Curug berarti air terjun sedangkan Awang artinya angkasa.
Penamaan tersebut dimaksudkan karena letak Curug Awang paling tinggi seperti di awang-awang atau di angkasa. Oleh karena itu diberi nama Curug Awang.
Adapun mitos yang berkembang di masyarakat mengenai Curug Awang ini ialah jika tercium aroma kemangi dari dasar kolam, maka akan muncul buaya putih.
Terlepas benar atau tidaknya mitos tersebut, kita harus tetap menghormati apa yang sudah ada. Jangan melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
Tips Wisata
Tips wisata berikut semoga dapat membantu kamu yang ingin menikmati keindahan niagara kecil di Pulau jawa ini, yakni:
- Jika ingin melihat aliran Curug Awang dengan debit air yang besar, kamu harus datang di musim penghujan.
- Namun, tidak disarankan kamu datang waktu hujan lebat datang karena dikhawatirkan akan terjadi banjir.
- Berhati-hati saat mengendari kendaraan di jalanan yang berbatu.
- Hindari menggunakan mobil yang ceper.
- Saat mengeksplor keindahan diatas air Curug Awang, selalu waspada dan hati-hati.
- Bawalah persediaan makanan dan minuman untuk bekal kamu saat berada di Curug Awang.
- Jagalah selalu kebersihan area Curug Awang.
- Hindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
- Siapkan gadget kamu untuk mengabadikan setiap momen yang tercipta.
simak juga: geopark ciletuh
Penutup
Kawasan Geopark Ciletuh merupakan warisan alam yang luar biasa untuk bumi Sukabumi. Banyaknya wisata air yang dapat dinikmati, ditambah dengan keadaan alamnya yang masih alami.
Kamu wajib mengunjungi Kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi ini, begitu banyak keindahan alam yang dapat kamu rasakan. Jika kamu berada di Geopark Ciletuh, tak lengkap rasanya jika tak mengunjungi Curug Awang.
Jangan lupa untuk menyiapkan foto terbaikmu saat berada di Curug Awang, ya!