Kampung Adat Banceuy telah lama dijadikan sebagai tempat penelitian budaya, terutama oleh kalangan akademisi. Kampung yang terletak di lereng timur Gunung Tangkubanparahu ini oleh Pemerintah Kabupaten Subang telah ditetapkan sebagai kampung adat karena mampu melestarikan tradisi adat yang dimiliki secara turun-temurun.
Kampung Adat Banceuy selalu dikaitkan dengan keberadaan Curug Bentang, karena memang berada di lokasi yang sama.
Keindahan serta kealamian Curug Bentang sudah banyak disaksikan oleh para wisatawan, mereka yang datang berasal dari berbagai macam daerah.
Berikut saya ulas lebih jauh mengenai kealamian Curug Bentang, check this out!
Trekking Menuju Curug Bentang
Lokasi Curug Bentang agak terpencil, kamu harus melakukan trekking dengan berjalan kaki sejauh 1,5 km dari lokasi parkir. Selain itu Curug Bentang juga berada di tengah pesawahan warga.
Trekking yang akan kamu lalui cukup menantang dan menguji ketahanan fisikmu. Kamu harus memulainya dengan berjalan kaki pada sebuah jalan yang masih berupa tanah dan berbatu.
Setelah itu kamu harus berjalan dijalan setapak diantara pematang sawah, sebaiknya kamu jangan malu untuk bertanya pada warga sekitar. Namun hamparan pesawahan dan perkebunan akan mengalihkan semua lelahmu.

Kemudian kamu harus berjalan menuruni sebuah jalan ditengah rimbunnya pepohonan untuk dapat menuju Curug Bentang, tak lama kemudia curug yang kamu tuju ada di depan mata.
Pesona Keindahan Curug Bentang
Dinamakan Curug Bentang karena tempat tersebut merupakan tempat pantulan cahaya-cahaya bintang jika malam tiba. Curug artinya air terjun dan Bentang artinya bintang dalam bahasa indonesia.

Curug Bentang memiliki aliran air yang tidak terlalu deras, dan merupakan hasil bentukan dari sebuah air terjun yang berada diatasnya. Ketinggian Curug Bentang sendiri hanya sekitar 5 meter saja.

Namun, keindahan alam yang tersaji sungguh mengagumkan. Sebuah ketenangan dalam hati akan kamu dapatkan ketika berada di sini.
Kealamian alam dan air terjunnya menjadi daya tarik tersendiri, deburan air yang mengalir dari Curug Bentang menjadi sebuah nyanyian yang menenangkan.
Ragam wisata Curug Bentang
Saat kamu berada di Curug Bentang ini, ragam wisata yang dapat kamu lakukan, diantaranya yakni:
1. Berenang
Kolam alami disekitar Curug Bentang memang tidak terlalu besar, namun kamu masih bisa berenang dikolam alami tersebut. Akan tetapi kamu harus selalu berhati-hati dan waspada, karena tidak ada yang mengetahui pasti seberapa dalam kolam tersebut.

2. Bermain Air
Kamu dapat duduk-duduk dipinggiran kolamnya seraya menceburkan kaki ke kolam, dan merasakan segarnya air yang mengalir. Trekking yang cukup melelahkan terbayar sudah dengan merasakan kesegaran air kolamnya.

3. Panjat Tebing
Di area lokasi Curug Bentang terdapat tebing yang cukup tinggi, tebing tersebut dapat kamu gunakan untuk melakukan olahraga panjat tebing. Namun tentunya kegiatan tesebut harus mematuhi protokol keselamatan yang sudah ditetapkan.
4. Camping
Untuk kamu para pecinta alam, kamu bisa melakukan kegiatan camping di area Curug Bentang ini. Merasakan malam dikeheningan, dengan hanya ditemani deburan air serta suara serangga yang silih bersahutan.

5. Berfoto
Curug Bentang memberikan hamparan keindahan yang masih sangat alami, kamu akan dapat menemukan beberapa spot yang menarik untuk diabadikan menjadi sebuah foto atau video. dan biarkan orang lain merasakan keindahan yang kamu rasakan.

Sejarah / legenda Curug Bentang
Secuil sejarah yang pernah terjadi berkenaan Curug Bentang ialah bahwa Presiden Republik Indonesia yang pertama yakni Ir. Soekarno selalu datang mengunjungi Curug Bentang untuk melakukan semedi, serta belajar ilmu kenegaraan di Padepokan Prabu Siliwangi yang berada di Subang.
Ir. Soekarno melakukan semedi tersebut dengan maksud supaya Bangsa Indonesia dapat diselamatkan dari serangan musuh. Menurut cerita yang beredar konon katanya pada saat beliau sedang bersemedi datanglah Nyi Roro Kidul menemui beliau.
Selain cerita tersebut, keberadaan Curug Bentang juga sering dikaitkan dengan banyak legenda seperti Tangkuban Perahu dan Gunung Burangrang.
Curug Bentang berdekatan dengan Desa Adat Banceuy, dimana di desa tersebut terkenal dengan sebuah cerita rakyat mengenai Raden Syaikh Jamaluddin atau akrab disapa Aki Leutik.
Sapaan tersebut disematkan karena ukuran tubuh Raden Syaikh Jamaluddin menurut cerita hanya sebesar biji yang mampu masuk lewat lubang jarum. Dan masyarakat setempat percaya bahwa Curug Bentang dijaga oleh Aki Leutik.
Selain dijaga oleh Aki Leutik konon katanya Curug Bentang dijaga pula oleh tujuh bidadari yang menjelma menjadi sebuah ular dengan mempunyai sisik yang terbalik.
Tujuh bidadari tersebut merupakan bidadari yang turun ke bumi untuk menjaga Ir. Soekarno sewaktu bersemedi.
Disamping cerita dan legenda yang berkembang ada pula sebuah mitos yang mengatakan bahwa di dasar kolam alami Curug Bentang terdapat harta karun yang sangat melimpah.
Namun hingga saat ini tak ada yang berani menyelam kedalam air tersebut, karena tidak ada yang tahu pasti kedalaman kolamnya. Menurut masyarakat sekitar, konon katanya kolam alami tersebut nyambung ke laut pantai selatan dimana kerajaan Nyai Roro Kidul berada.
Sejarah, legenda dan mitos yang telah berkembang di masyarakat biarlah menjadi sebuah cerita yang harus kita hargai dan hormati. Satu hal yang pasti marilah kita jaga dan lestarikan bersama keindahan alam yang telah diberikan.
Hindarilah perbuatan yang bertentangan dengan agama, norma, serta adat yang telah dijunjung tinggi.
Kisah Pilu Curug Bentang
Pada tahun 2016 lalu tepatnya pada tanggal 31 Januari, telah terjadi peristiwa pilu di area Curug Bentang. Peristiwa tersebut ialah tenggelamnya seorang mahasiswa asal Bandung, akibat terseret derasnya arus sungai.
Kejadian tersebut bermula ketika korban ingin membantu temannya yang tenggelam ketika sedang berenang, namun naasnya korban malah terseret derasnya arus sungai dan tak dapat terselamatkan oleh temannya.
Akhirnya korban dapat ditemukan di kedalaman 7 meter. Kedalaman kolam alami Curug Bentang memang tidak diketahui seberapa dalam, sehingga kamu harus selalu waspada dan hati-hati saat berenang.
Semoga kisah pilu tersebut tidak pernah terjadi kembali, dan kita dapat mengambil hikmah dari peristiwa yang telah terjadi.
Lokasi Dan Alamat Curug Bentang
Lokasi Curug Bentang berada di Kampung Adat Banceuy, tepatnya berada di alamat Desa Sanca, Kecamatan Jl.Cagak, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat.
Rute Menuju Curug Bentang
Rute menuju Curug Bentang kamu tinggal mengarahkan kendaraanmu menuju Ciater Highland Resort. Setelah itu lajukan kendaraanmu hingga menemukan SB Mart, kemudian belok kanan di pertigaan untuk menuju Desa Palasari, selanjutnya arahkan kendaraanmu menuju Desa Sanca.
Tiket Masuk Curug Bentang
Tiket masuk untuk dapat menikmati keindahan alam Curug Bentang kamu hanya perlu membayar sebesar Rp. 5.000,- per orangnya.
Jam Operasional Curug Bentang
Jam operasional Curug Bentang dibuka setiap hari Senin sampai dengan hari Jumat mulai pukul 09.00 sampai dengan pukul 17.00. Sedangkan untuk hari Sabtu dan Minggu tutup.
Fasilitas Curug Bentang
Fasilitas yang tersedia di area Curug Bentang tidak terdapat apa-apa, yang ada hanyalah bentangan sawah dan alam yang terhampar secara alami.
Mungkin untuk kedepannya perlu diperhatikan mengenai fasilitas yang memudahkan para pengunjung.
Tips Wisata
Berikut beberapa tips wisata untuk kamu yang hendak mengunjungi Curug Bentang, diantaranya yakni:
- Pastikan kondisi cuaca sedang cerah ya.
- Gunakan alas kaki yang nyaman untuk berjalan kaki.
- Bawalah persediaan makan dan minum.
- Berhati-hatilah saat berenang di kolam alaminya.
- Selalu jaga kebersihan dan keasrian area Curug Bentang.
- Hindarilah perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
- Siapkan gadget kamu untuk mengabadikan setiap momen indah ketika berada di Curug Bentang.
Penutup
Apapun yang terjadi sebelumnya, legenda atau mitos apa yang mengiringi kejadian Curug Bentang. Keindahan dan keasrian alamnya patut kita jaga dan lestarikan.
Anugrah keindahan alam yang telah Tuhan berikan sudah seharusnya kita jaga dan rawat bersama. Jika kita menjaga alam maka alam akan menjaga kita.
Keindahan alam Curug Bentang harus kamu rasakan sendiri, siapkan foto terbaikmu ketika berada di Curug Bentang ya!